Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Yevri Hanteru Sitorus belum dapat memastikan pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan ketua umum partainya, Megawati Soekarnoputri, terjadi pada Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Gerindra ke-17. Puncak perayaan hari jadi Gerindra rencananya digelar pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ya nanti pada waktunya itulah takdir, kapan pun itu terjadi itulah waktunya," kata Deddy di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu, 12 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anggota Komisi II DPR RI itu juga belum dapat memastikan soal kedatangan Megawati sebelum hari ulang tahun Gerindra. Pasalnya, Megawati saat ini sedang menjalankan ibadah umrah di Mekah, Arab Saudi.
"Ya tunggulah nanti tanggal 16 pagi. Ya kan jadi apa engganya. Setahu saya sih belum ya (Megawati pulang dari Arab)," ucap dia.
Secara terpisah, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan akan menyampaikan ke Megawati jika PDIP diundang pada acara HUT Gerindra. Dia berujar semua undangan resmi dari partai harus melalui ketua umum.
"Ya, nanti kami laporkan ke Ibu Mega karena undangan partai itu kan ditujukan kepada ketua umum," ucap Hasto dalam keterangan yang sama.
Sementara itu, Partai Gerindra menyatakan akan mengundang Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi pada acara puncak ulang tahun Gerindra.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan partainya akan mengundang semua ketua umum partai politik, tak terkecuali mantan presiden dalam acara tersebut.
“Semua pimpinan partai politik, apalagi ketua umum, akan kami undang. Insya Allah,” kata Muzani saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, 3 Februari 2025.
Saat itu Muzani menjawab pertanyaan apakah akan mengundang Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. “Insya Allah semua mantan presiden akan kami undang,” jawabnya saat ditanya apakah juga mengundang Jokowi.
Adapun Jokowi sebelumnya mengatakan akan menghadiri HUT Partai Gerindra jika diundang. "Ya kalau diundang, insya Allah pasti datang,” kata dia di Solo pada Jumat, 7 Februari 2025.
Hubungan Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi retak menjelang Pemilihan Umum 2024. Keduanya berbeda sikap politik dalam pemilihan presiden. Megawati mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud Md., sebagai calon presiden dan wakil presiden.
Namun Jokowi yang saat itu masih kader PDIP justru mendukung putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presiden yang mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Hammam Izzuddin berkontribusi dalam pembuatan artikel ini.