Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Polisi Perairan dan Udara Badan Pemelihara Keamanan Polri mengerahkan delapan armada kapal patroli dan empat helikopter jenis Dauphin As 365 N.3, Bell 429, dan tiga kapal milik Polda Metro Jaya untuk membantu pencarian serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ182.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Direktur Polisi Perairan dan Udara Brigadir Jenderal Mohammad Yassin Kosasih mengatakan, pihaknya juga mengerahkan alat untuk mencari black box pesawat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Dalam membantu pencarian pesawat yang jatuh tersebut kami membawa 2 set Pinger Locater, yaitu alat untuk mencari Black Box dan 50 orang penyelam yang terdiri dari penyelam Ditpolair, penyelam Ditpolairud Polda Metro Jaya, penyelam Ditpolairud Polda Banten dan penyelam dari Korps Brimob”, ujar Yassin melalui keterangan tertulis pada Ahad, 10 Januari 2021.
Yassin mengatakan, agar pencarian Search and Rescue (SAR) bisa maksimal, ia menurunkan beberapa speed boat dan perahu karet untuk melakukan penyisiran mencari serpihan pesawat serta badan utama pesawat.
“Saya juga berharap pada saat dilakukan penyisiran dan penyelaman cuaca dalam kondisi baik," kata Yassin.