Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Sudirman Said Batal Maju di Pilkada Jakarta dari Jalur Independen

Hingga penutupan penyerahan dokumen jalur independen Pilkada Jakarta, tak ada nama Sudirman Said.

13 Mei 2024 | 10.30 WIB

Juru Bicara bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan, Sudirman Said, saat ditemui di Sekretariat Perubahan, Brawijaya, Jakarta Selatan, pada Rabu, 18 Oktober 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Perbesar
Juru Bicara bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan, Sudirman Said, saat ditemui di Sekretariat Perubahan, Brawijaya, Jakarta Selatan, pada Rabu, 18 Oktober 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah nama batal mendaftarkan diri di pemilihan kepala daerah alias Pilkada Jakarta 2024 lewat jalur independen atau perseorangan, di antaranya mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Kami ingin mengumumkan bahwa 12 Mei pukul 23.59, kami KPU DKI Jakarta resmi menutup penyerahan dokumen syarat dukungan untuk bakal calon perseorangan di Pilkada DKI Jakarta," kata Anggota Komisioner KPU DKI Jakarta, Astri Megatari, di kantornya, Jakarta Pusat pada Senin dini hari, 13 Mei 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dia menuturkan, bakal calon perseorangan yang sudah menyerahkan dokumen syarat dukungan adalah purnawirawan Polri jenderal bintang tiga Dharma Pongrekun yang didampingi oleh dosen Institut Sains dan Teknologi Nasional bernama R. Kun Wardana Abyoto.

"Jadi hanya ada satu (bakal) paslon (independen)," ucap Astri.

Padahal, ada pihak lain yang telah meminta akses sistem informasi pencalonan alias silon untuk mengumpulkan syarat dukungan. Seperti diketahui, calon independen harus mengumpulkan dukungan dari 618.968 warga DKI Jakarta yang minimal tersebar di empat kabupaten/kota.

Adapun pihak-pihak yang telah meminta akses silon adalah mantan Menteri ESDM Sudirman Said yang berpasangan dengan Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri.

Kemudian ada suami Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid yang bernama Noer Fajrieansyah. Ketiga, ada mantan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan yang juga pernah berkecimpung sebagi anggota DPR RI pada 2012-2014 Poempida Hidayatullah.

Terakhir, ada Presidium Nasional Partai Hijau Indonesia John Muhammad yang didampingi oleh Direktur Eksekutif Wahana Lingkugan Hidup Indonesia alias Walhi Jakarta bernama Suci Fitria Tanjung.

"Karena sudah ditutup, otomatis tidak ada kesempatan lagi untuk bisa masuk ke penyerahan berkas pasangan calon," kata Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata, dalam acara yang sama.

Amelia Rahima Sari

Amelia Rahima Sari

Alumnus Antropologi Universitas Airlangga ini mengawali karire jurnalistik di Tempo sejak 2021 lewat program magang plus selama setahun. Amel, begitu ia disapa, kembali ke Tempo pada 2023 sebagai reporter. Pernah meliput isu ekonomi bisnis, politik, dan kini tengah menjadi awak redaksi hukum kriminal. Ia menjadi juara 1 lomba menulis artikel antropologi Universitas Udayana pada 2020. Artikel yang menjuarai ajang tersebut lalu terbit di buku "Rekam Jejak Budaya Rempah di Nusantara".

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus