Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

"Dia Masih di Asrama"

8 Agustus 1999 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Staf Angkatan Darat Jen-deral TNI Subagyo H.S., 53 ta-hun, tak seramah biasanya. Sebuah aib baru saja menampar mukanya. Putra sulungnya, Letnan Dua Inf. Agus Isrok, dari kesatuan Kopassus, diberitakan terlibat narkotik. Dini hari, Ahad dua pekan lalu, ia ditangkap Operasi Kilat Jaya yang digelar aparat Polres Metro Jakarta Barat. Dua kali ditemui TEMPO, mantan Komandan Jenderal Kopassus ini (1994-1995) enggan berkomentar. Tapi ia tak tegas-tegas menyangkal. Berikut sekelumit tanggapannya.

Bagaimana kabarnya, Pak?

Sehat. Jauh lebih sehat dari kemarin. Meski banyak cobaan....

Benarkah putra Anda, Letda Agus Isrok, ditangkap karena terlibat narkotik?

Saya tak mau berpolemik. Biarlah semua berita itu berjalan apa adanya. Dulu saya pernah diisukan stroke, buka celana dalam di hadapan orang, dan lain-lain. Saya biarkan saja. Semua (berita) itu kan nanti hilang sendiri.

Penangkapannya kan jelas tertera pada laporan Polres Jakarta Barat?

Sekali lagi, saya tak mau berplemik. Biarlah semua itu.

Agus anggota Kopassus?

Benar.

Sekarang ada di mana?

Ada. Saat ini dia di asrama (Kopassus).

Bagaimana perasaan Anda sebagai ayah?

(Subagio tak menjawab dan langsung pergi).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus