Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

<font size=2 color=#FF0000>Situation Room</font><br />Gedung Putih Versi Hemat

Presiden membangun ruang rapat berteknologi canggih. Hanya nama sementara.

26 Juli 2010 | 00.00 WIB

<font size=2 color=#FF0000>Situation Room</font><br />Gedung Putih Versi Hemat
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

RUANG di lantai dasar gedung Bina Graha di kompleks Istana Presiden itu berlantai granit hitam mengkilat. Penuh dengan monitor berlayar datar dalam berbagai ukuran. ”Alhamdulillah, yang lama kita idam-idamkan telah rampung,” kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ketika pertama kali memimpin sidang kabinet di ruang bernama situation room itu, Senin dua pekan lalu.

Bekas tempat rapat Presiden Soeharto itu disulap jadi ruang berbentuk oval. Kursi presiden berada di podium yang menghadap sebentang layar raksasa. Meja para pembantu presiden memanjang di sisi kanan dan kiri ruangan. Dilengkapi fasilitas multimedia, presiden bisa bertatap muka jarak jauh di ruangan ini.

Layar raksasa yang menampilkan peta Indonesia terhubung dengan sistem pencitraan satelit, dan bisa diperbesar hingga menunjukkan, misalnya, bangunan yang sedang dibahas rapat. Foto bagian dalam bangunan, yang tak bisa dijangkau satelit, disediakan oleh Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan. Gambarnya ditampilkan di enam monitor yang bertengger di dinding.

Ketua Unit Kerja Presiden Kuntoro Mangkusubroto menjelaskan ruangan ini dirancang sebagai pusat pengolahan dan pemasok informasi untuk presiden. Di sana presiden juga bisa memantau hasil kerja para menterinya. Sejak Maret lalu, Kuntoro menggenjot kantor Sekretariat Jenderal Kementerian dan pemerintah daerah menyuplai data yang akan disajikan kepada presiden.

Kuntoro sendiri yang memimpin pembangunan ruang pertemuan yang menghabiskan biaya sekitar Rp 8 miliar itu. ”Tapi saya hanya meneruskan dan men desain sistem kerjanya,” katanya. Ide membangun situation room sudah dirin tis sejak Marsillam Simandjuntak memimpin Unit Kerja Presiden untuk Pengelolaan Program Reformasi. ”Betul, saya yang membangun, lalu dilanjutkan Kuntoro,” kata Marsillam. ”Saya rasa, se tiap presiden perlu punya ruangan seperti itu.”

Sepintas, ruangan ini mirip sampai kenamanya dengan ruangan di sayap barat Gedung Putih di Washington, DC, Amerika Serikat. Presiden John F. Kennedy, pada 1961, membangun situation room sebagai pusat pengumpulan informasi pertahanan dan intelijen.

Meski nama dan fungsinya hampir sama, Kuntoro mengatakan situation room di Bina Graha ini jauh berbeda. ”Ini nonmiliter, karena lebih kepada pemantauan program pembangunan,” katanya. ”Nama situation room juga sementara, sampai ketemu nama yang pas.”

Dibandingkan dengan yang di Gedung Putih, situation room di Bina Graha ini merupakan versi ”paket hemat”. Ruangan ini tidak beroperasi 24 jam selama sepekan penuh. Pengelolanya cuma sepuluh orang, yang mengurusi masalah teknis.

Namun sumber Tempo mengatakan ruangan seratus meter persegi itu tak cuma memantau program pembangun an. Dalam rapat dua pekan lalu, laporan intelijen terpampang di layar monitor. Karena sajian laporan rahasia itulah, pengamanan ruangan ini cukup ketat. ”Ada k o de akses khusus untuk membuka pintunya,” kata seorang karyawan Bina Graha.

Informasi yang masuk ke Bina Graha juga dikirim dalam bahasa sandi. Mesin pengacak sinyal telepon dinyalakan sepanjang rapat berlangsung. ”Kalau orang sudah masuk ruangan, memang tak bisa seenaknya berkomunikasi ke luar,” Kuntoro menjelaskan. ”Informasi di ruang itu memang sangat-sangat rahasia.”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus