Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi membawa teks saat berorasi di kampanye akbar bertajuk Konser Putih Bersatu di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta pada Sabtu, 13 April 2019.
Baca: Naik Panggung, Jokowi Berlari dan Ma'ruf Dituntun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jokowi mulai memasuki panggung acara sekitar pukul 15.45. Sambil berlari, ia menyapa para pendukung di sisi kiri, kanan, dan depan dengan mengangkat kedua telunjuknya ke atas. Seraya memperbaiki posisi mikrofon, Jokowi mengeluarkan gulungan kertas dari sakunya. Kertas seperti form pidato itu tampak terlipat-terlipat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Masih belum membuka kertas yang dibawanya itu, Jokowi kemudian menyapa massa pendukungnya dengan beragam bahasa daerah, mulai dari bahasa Sunda. "Sampurasun," sapa Jokowi kepada para pendukungnya.
Selanjutnya, Jokowi menyapa dengan bahasa Jawa, Aceh, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan, Bali, hingga Papua. Jokowi mulai membuka kertas yang dibawanya saat dia terlihat tidak hapal dengan semua bahasa daerah itu.
Setelah puas menyapa seluruh pendukungnya, Jokowi kemudian masuk kepada topik yang cukup serius soal infrastruktur. Dia terlihat membaca teks yang dibawanya itu sambil sesekali berimprovisasi. "Angkat jempolnya," ujar Jokowi.
Baca: Tampil di Konser Putih Bersatu, Yusuf Mansur Tepuk Dada Jokowi
Ribuan orang dan massa dari partai politik pendukung Jokowi - Ma'ruf Amin menyemut di acara Konser Putih Bersatu di GBK ini. Acara baru dimulai pukul 14.00. Sementara puncak kampanye digelar pukul 16.00. Sementara itu, massa telah menunggu Jokowi sejak pagi, bahkan ada yang tiba di GBK sejak dini hari.