Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

Foto Anies Dipakai Tanpa Izin saat Deklarasi Partai Perubahan

Juru bicara Anies menyebut segala yang berhubungan dengan Partai Perubahan tidak ada sangkut pautnya dengan Anies Baswedan

13 November 2024 | 17.18 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid, mengatakan deklarasi Partai Perubahan tidak ada hubungannya dengan mantan gubernur Jakarta tersebut. Foto Anies yang dimuat dalam deklarasi pada Ahad, 10 November 2024, itu disebut Sahrin dipajang tanpa izin dan pemberitahuan terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Partai Perubahan tidak memiliki keterkaitan dengan Mas Anies. Sangat disayangkan bahwa penggunaan foto Anies Baswedan di dalam media partai itu tanpa konfirmasi atau pemberitahuan kepada Mas Anies," ujar Sahrin saat dihubungi Tempo, Rabu 13 November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Sahrin, segala yang berhubungan dengan Partai Perubahan tidak ada sangkut pautnya dengan Anies Baswedan. Dia meminta masyarakat untuk tidak menganggap Anies terlibat dalam pendirian partai tersebut.

"Bukan sebagai inisiator, bukan pendiri, juga bukan sebagai orang yang terlibat di dalam kegiatan-kegiatan Partai Perubahan," kata Sahrin, sembari menyebut, "Begitu pula terkait permintaan iuran dan sumbangan, Mas Anies tidak pernah terlibat sama sekali."

Awal Mula Partai Perubahan

Partai Perubahan dideklarasikan pada Ahad, 10 November 2024. Adapun yang didapuk jadi presiden partai itu adalah Robi Nurhadi. Dia merupakan relawan Anies Baswedan dalam pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Deklarasi partai itu diklaim didukung oleh lebih dari 1.300 relawan Anies di seluruh Indonesia.

Robi ditetapkan sebagai Presiden Partai Perubahan berdasarkan rapat pleno dalam agenda deklarasi. Meski begitu, Robi menyebut kalau Anies Baswedan tetap menjadi pemimpin yang bakal menentukan arah gerakan partai ini.

“Deklarasi ini menggaungkan berdirinya Partai Perubahan sebagai salah satu persyaratan untuk mendirikan partai,” kata Robi dikutip dari keterangan video pada Selasa, 12 November 2024.

Dalam deklarasi itu, kata Robi, juga membahas Gerakan Lima Pilar yang mencakup Partai Perubahan, Ormas Gerakan Perubahan, Koperasi Serasi, Yayasan Petranas, dan Pusat Kepemimpinan Perubahan Daerah atau PKPD.

Robi mengakui bahwa Anies Baswedan tidak hadir dalam agenda deklarasi. Namun dia tidak mempermasalahkan hal tersebut dan meyakini kalau Anies akan segera bergabung di Partai Perubahan. “Suatu saat kami yakin beliau akan pulang kembali ke salah satu rumahnya, yaitu Partai Perubahan. Dan ini akan menjadi gerakan politik jangka panjang,” kata Robi.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus