Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Gibran Bilang Banyak yang Belum Paham Program Cek Kesehatan Gratis

Menurut Gibran, antusiasme masyarakat sejauh ini telah menunjukkan respons positif terhadap program Cek Kesehatan Gratis.

18 Februari 2025 | 19.28 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meninjau program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta, 18 Februari 2025. Dok. Sekretariat Wakil Presiden
Perbesar
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meninjau program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta, 18 Februari 2025. Dok. Sekretariat Wakil Presiden

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Gibran Rakabuming meminta masyarakat tidak ragu memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di fasilitas-fasilitas kesehatan terdekat. Gibran mengatakan kebijkan ini penting untuk deteksi awal penyakit, tujuannya supaya angka harapan hidup bisa lebih tinggi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Gibran mengaku telah berkunjung ke sejumlah Puskesmas dalam beberapa hari terakhir. Putra Presiden ke-7 Joko Widodo ini ingin memastikan ketersediaan tenaga dan fasilitas kesehatan, sekaligu menyosialisasikan program ini kepada masyarakat luas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Karena banyak yang belum paham atau aware dengan program ini. Jadi kami pastikan warga mau untuk melakukan cek kesehatan ini,” kata Gibran dikutip dari keterangan tertulis Sekretariat Wakil Presiden pada Selasa, 18 Februari 2025.

Menurut Gibran, antusiasme masyarakat sejauh ini telah menunjukkan respons positif terhadap program CKG. Gibran menyebut pemerintah akan terus mengevaluasi program ini agar pelaksanaannya ke depan semakin baik.

Program pemeriksaan kesehatan gratis resmi diluncurkan pada hari ini Senin, 10 Februari 2025. Program unggulan yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto tersebut dilakukan di total 10.200 puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Di Jakarta, 44 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) menyelenggarakan program tersebut di hari peluncuran.

Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kementerian Kesehatan Maria Endang Suwiwi mengungkapkan sekitar 40 persen puskesmas yang ada belum sepenuhnya memadai untuk memfasilitasi program cek kesehatan gratis. Maria mengklaim, hanya 60 persen dari total puskesmas yang sudah sepenuhnya memadai dari segi peralatan kesehatan untuk melakukan pelayanan tersebut.

“Sekitar 60 persen dari puskesmas kita peralatannya lengkap. Jadi, mungkin yang sekitar 40 persen ini yang masih harus (dibantu), kalau di (puskesmas) sini tidak ada (peralatan), nanti Dinas Kesehatannya akan memandu,” ucap Maria ketika ditemui saat meninjau pelaksanaan cek kesehatan gratis di Puskesmas Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin, 10 Februari 2025.

Maria menilai, puskesmas yang masih kurang memadai tersebut tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, terutama di luar Pulau Jawa. Namun, Maria memastikan untuk puskesmas yang letaknya masih di lingkup Jabodetabek sudah sangat siap untuk memfasilitasi program unggulan Presiden Prabowo Subianto tersebut.

Verdro Imanuel Girsang dan Anwar Siswadi berkontribusi dalam penulisan artikel.

Daniel Ahmad Fajri

Daniel Ahmad Fajri

Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan pada 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus