Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Jalan Nasional Kabupaten Trenggalek Putus Diterjang Banjir

Ketinggian air di jalan yang menghubungkan Trenggalek, Jawa Timur, dengan Kabupaten Tulungagung tak bisa dilalui kendaraan.

18 Oktober 2022 | 19.30 WIB

Bencana banjir melanda wilayah pesisir Trenggalek, Jawa Timur, Senin 3 Oktober 2022. Sebelumnya BMKG memberi peringatan dini kepada Provinsi Jawa Timur lewat status Siaga bencana hidrometeorologis. (ANTARA/HO - foto warga)
Perbesar
Bencana banjir melanda wilayah pesisir Trenggalek, Jawa Timur, Senin 3 Oktober 2022. Sebelumnya BMKG memberi peringatan dini kepada Provinsi Jawa Timur lewat status Siaga bencana hidrometeorologis. (ANTARA/HO - foto warga)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta -Banjir bandang yang menerjang Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, membuat ruas jalan nasional putus. Ketinggian air di jalan yang menghubungkan Trenggalek dengan Tulungagung tak bisa dilalui.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kasat Lantas Polres Trenggalek Ajun Komisaris Meita Anisa Saputra mengatakan saat ini kondisi Jalan Soekarno Hatta di Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek masih tergenang air. “Ketinggian banjir di ruas jalan nasional ini mencapai sekitar satu meter. Akibatnya akses dari kedua arah tutup total,” kata Meita, Selasa, 18 Oktober 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dia meminta kepada masyarakat yang hendak bepergian menuju Trenggalek untuk memutar balik. Sebab sampai saat ini air di jalan-jalan utama Trenggalek masih belum surut. Petugas kepolisian terpaksa melakukan penutupan jalan.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Trenggalek Tri Puspitasari mengatakan intensitas banjir terparah terjadi di Kelurahan Tamanan, Kecamatan Trenggalek. Kawasan ini terendam banjir hingga ketinggian di atas 1,5 meter.

“Tim gabungan Basarnas, BPBD, TNI dan Polri serta relawan mengevakuasi warga ke tempat pengungsian. Proses evakuasi memang sempat terkendala karena minimnya peralatan,” kata dia.

Selain melumpuhkan arus lalu lintas, banjir bandang ini juga mengganggu layanan di RSUD dr Soedomo Trenggalek. Seluruh bangunan lantai bawah rumah sakit terendam banjir. Hal ini memaksa petugas mengevakuasi pasien yang dirawat di sana.

Seluruh pasien rawat inap dipindahkan ke lantai dua dan lantai empat. Sedangkan layanan Poli di lantai bawah terpaksa dihentikan. Demikian juga akses masuk pasien ke rumah sakit juga terisolir karena terendam air setinggi satu meter.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus