Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dua siswa Madrasah Pembangunan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menyabet juara pertama dalam ajang International Islamic School Robot Olympiad atau IISRO. Avicenna Raghid Putra Sidik dan Aysha Arsyivania Avariella menang pada dua kategori yang berbeda. IISRO 2023 merupakan salah satu kompetisi robotika tingkat Internasional untuk siswa sekolah dasar dan menengah Islam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada perlombaan robotika internasional ini, ada 12 kategori yang dipertandingkan. Tahun ini, ajang IISRO diikuti oleh para siswa yang berasal dari 15 negara. IISRO tahun 2023 berlangsung selama tiga hari, mulai dari 27 sampai 29 Oktober 2023 di Universiti Kuala Lumpur-Malaysian Institute of Marine Engineering Technology.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Alhamdulillah, kakak-adik siswa Madrasah Pembangunan meraih prestasi pada IISRO 2023. Masing-masing dari keduanya meraih juara I pada dua kategori,” ujar Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Pembangunan Jaenal Mutaqin di Kuala Lumpur pada Selasa, 31 Oktober 2023, melansir situs resmi Kementerian Agama (Kemenag).
Avicenna Raghid Putra Sidik, siswa kelas 7 MTs Pembangunan meraih Juara I Maze Solving Junior dan Juara I Robot Amphibious Solar Vehicle atau ASV Junior. Sedangkan adiknya, Aysha Arsyivania Avariella kini duduk di kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pembangunan. Aysha meraih gelar Juara I Maze Solving First Step dan Juara I Robot ASV First Step.
“Kami bersyukur, dua bersaudara ini berhasil mengharumkan nama bangsa, Kemenag dan madrasah di kancah internasional,” kata Jaenal.
Kepala MI Pembangunan Wahyudi mengapresiasi prestasi kakak-adik ini. Menurut dia, prestasi tersebut tidak lepas dari proses pembinaan yang diberikan di lembaga pendidikannya. Di samping itu, dukungan orang tua dan keluarga menjadi faktor penting.
“Avicenna dan Aysha tumbuh dalam keluarga yang memang mencintai robotika. Keduanya sangat berbakat. Dipadu dengan pola pembinaan di Madrasah Pembangunan, Alhamdulillah banyak prestasi yang telah ditorehkan,” kataWahyudi.
Plt Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Sidik Sisdiyanto mengatakan prestasi ini menunjukkan bahwa robotika muda Indonesia juga kompetitif di kancah internasional. “IISRO digelar untuk mendorong para robotika muda agar lebih mengembangkan kreativitasnya di bidang robotika, sehingga bidang teknologi kelak dapat berkembang,” ucap Sidik yang juga merupakan orang tua dari Avicenna dan Aysha.
Foto 
