Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Latihan Militer TNI dengan Pasukan Amerika-Indo Pasifik Ditunda

Latihan militer gabungan antara TNI dengan Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (USINDOPACOM) ditunda akibat pandemi Covid-19.

18 Juni 2020 | 20.48 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pasukan TNI AL Korps Marinir melakukan pengamanan saat pendaratan di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu, 13 Juli 2019. Pada puncak Latihan Armada Jaya XXXVII, pasukan TNI AL melakukan pendaratan menggunakan Tank Amfibi, dengan membawa unsur pasukan dan peralatan tempur. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Latihan militer gabungan antara TNI dengan Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (USINDOPACOM) yang sedianya berlangsung tahun ini batal. Sebab pandemi Covid-19 masih membayangi banyak negara.

Pembatalan latihan bersama ini diputuskan dalam perbincangan antara Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Panglima USINDOPACOM Admiral Philip S. Davidson.

"Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI dan Panglima USINDOPACOM menekankan hubungan dan kerja sama bilateral khususnya latihan militer bersama di tahun 2020 yang terpaksa harus ditunda akibat adanya Pandemi Covid-19," bunyi keterangan tertulis Pusat Penerangan TNI, Kamis, 18 Juni 2020.

Dalam dialog tersebut, kedua panglima angkatan bersenjata ini berharap pandemi segera berakhir. "Sehingga kegiatan latihan bersama dapat kembali dilanjutkan," katanya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan 2014-2019 Ryamizard Ryacudu mengatakan pasukan elite TNI Angkatan Darat, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) akan latihan bersama dengan pasukan Amerika Serikat pada 2020.

Hal itu ia sampaikan setelah bertemu dengan Pelaksana Tugas Sekretaris Menteri Pertahanan Amerika atau Acting Secretary of Defence of USA, Patrick Michael Shanahan di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Mei 2019.

Menurut Ryamizard, latihan bersama yang dilakukan oleh Kopassus dengan tentara AS itu terkait "Combat Medic". Latihan ini, kata dia, merupakan mekanisme bagaimana memberikan pertolongan pertama dan perawatan trauma garis depan di medan perang dengan ketiadaan dokter yang siap sedia

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ahmad Faiz

Ahmad Faiz

Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Bergabung dengan Tempo sejak 2015. Pernah ditempatkan di desk bisnis, politik, internasional, megapolitan, sekarang di hukum dan kriminalitas. Bagian The Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea 2023

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus