Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Banyumas - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, menyatakan Partai Gerindra memberi sinyal baik terkait dengan rencananya untuk maju dalam pemilihan gubernur Jawa Tengah atau pilgub Jateng 2018.
"Mereka memberi sinyal baik, tapi saya tak klaim apa pun. Apalagi saya ini orang luar. Jadi partai melihat sangat tergantung penerimaan masyarakat luas terhadap saya. Saya memaklumi itu," katanya saat ditemui Tempo seusai Seminar Wirausaha Nasional Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia di Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jumat, 20 Oktober 2017.
Baca juga: Pilgub Jateng 2018, Rekomendasi PKB untuk Marwan Jafar November
Sudirman hadir dalam Konferensi Nasional dan Temu Kangen Partai Gerindra di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 18 Oktober lalu. Kehadiran Sudirman sekaligus untuk bertemu dengan pimpinan Gerindra.
Dari pengamatan Sudirman selama ini, masyarakat Jawa Tengah sedang membutuhkan pembaruan dan penyegaran. Kesan ini ia simpulkan setelah melakukan perjalanan keliling 22 kota/kabupaten di Jawa Tengah. Kesimpulan dari kesan yang dia dapat diperoleh setelah berdialog dengan berbagai lapisan masyarakat, yakni tokoh, kiai, pengusaha, hingga kalangan kampus di Jawa Tengah.
"Harapan masyarakat ini, saya kira, ruang bagi munculnya figur-figur di pilkada Jateng," ujarnya.
Dalam pilgub Jateng 2018, pencalonan Sudirman dikait-kaitkan dengan tiga partai politik, yakni Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Amanat Nasional. Meski demikian, Sudirman menyatakan akan terbuka dan terus membangun komunikasi politik yang intens dengan partai politik lain.
BETHRIQ KINDY ARRAZY
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini