Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Tanggapi Dinamika Pilpres, Ganjar Pranowo Beri Sinyal PDIP Siap jadi Oposisi

Ganjar Pranowo memberikan sinyal PDIP siap menjadi oposisi apabila Prabowo-Gibran dinyatakan secara resmi menang dalam Pilpres 2024

17 Februari 2024 | 17.17 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Yogyakarta - Calon Presiden Ganjar Pranowo memberikan sinyal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) siap menjadi oposisi apabila Calon Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dinyatakan secara resmi menang Pemilihan Umum Presiden.

"PDIP pernah berada di luar pemerintahan," kata Ganjar seusai bertemu seniman Butet Kartaredjasa di rumahnya di Kecamatan Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Sabtu, 17 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ganjar meminta masyarakat menunggu hasil resmi penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum. Sesuai ketentuan Pemilu, KPU mengumunkan hasil resmi 35 hari setelah penghitungan suara. Masing-masing tim pasangan capres dan cawapres saat ini sedang mengumpulkan rekap formulir C1.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ihwal kekalahan suara Ganjar di kandang-kandang banteng atau kantong suara PDIP di Jawa Tengah dan Bali, Ganjar menyebutkan tidak melihatnya sebagai kekalahan karena menunggu hasil penghitungan suara secara resmi. Dia menyatakan rasa syukur karena menang dalam perolehan suara di luar negeri. 

Dia juga meminta seluruh pendukungnya untuk mengumpulkan data-data termasuk dugaan kecurangan. Bekas Gubernur Jawa Tengah itu menyebutkan ada anomali dalam hasil hitung cepat yang sedang berlangsung. Timnya sedang menganalisis keganjilan, misalnya temuan suara Tempat Pemungutan Suara atau TPS lebih dari 300 suara. "Masyarakat sudah temukan cerita lucu di setiap titik. Masyarakat temukan ada TPS yang suaranya lebih dari 300. Itu kurang lucu ya," kata Ganjar. 

Kepada para pendukungnya, termasuk seniman dan aktivis yang berkumpul di rumah Butet, Ganjar menyampaikan terima kasih, menjaga spirit, dan bersatu.

Dalam suasana kesedihan para seniman karena jagoannya kalah di rumah Butet, Ganjar mengajak mereka untuk terus bersemangat membuktikan kebenaran. "Ini bukan cerita Ganjar dan Mahfud semata, tapi bagaimana mengawal demokrasi dengan baik," kata Ganjar. 

SHINTA MAHARANI

Shinta Maharani

Shinta Maharani

Kontributor Tempo di Yogyakarta

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus