Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) akan menggelar sidang putusan perkara dugaan pelanggaran etik hakim konstitusi pada hari ini, Selasa, 7 November 2023. Nasib para hakim MK atas dugaan pelanggaran etik akan ditentukan hari ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Independensi para hakim bersembilan ini kami nilai satu-satu,” kata Jimly di Gedung MK, Jakarta pada Jumat, 3 November 2023. Meski seluruh hakim bermasalah, namun Jimly Asshiddiqie menyebutkan bahwa Ketua MK Anwar Usman menjadi yang memiliki masalah paling banyak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembacaan putusan ini dilakukan setelah beberapa hari sebelumnya MKMK melakukan pemeriksaan terhadap pelapor maupun para hakim konstitusi. Ini dilakukan MKMK menyikapi banyaknya laporan yang masuk, pasca putusan MK tentang batas usia minimal capres-cawapres digelar beberapa waktu lalu. Terdapat sejumlah hakim MK yang diperiksa, termasuk Anwar Usman sebagai terlapor.
MKMK sendiri telah selesai melakukan pemeriksaan terhadap pelapor dan terlapor mengenai kasus dugaan pelanggaran hakim konstitusi pada Jumat, 3 November 2023. Dalam keterangannya, Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie mengungkapkan bahwa seluruh hakim konstitusi yang mengabulkan gugatan Nomor 90/PUU-XXI/2023 tentang batas usia minimal capres-cawapres, bermasalah.
Menurut Jimly, sembilan hakim konstitusi yang terlibat tersebut turut berperan dalam masalah kolektif dalam bentuk pembiaran dan budaya kerja. Padahal, kata dia, setiap hakim konstitusi tidak boleh saling memengaruhi kecuali dengan akal sehat.
Menejelang pembacaan putusan ini, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud Md mengatakan percaya pada kredibilitas Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie.
"Ya kita tunggu aja. Saya percaya pada kredibilitas pak Jimly," kata Mahfud saat ditemui usai Peluncuran Peraturan Presiden No. 60/2023 soal Startegi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia (HAM) di Graha Pengayoman Ditjen Kemenkumham, Senin, 6 November 2023.
AMY HEPPY | SULTAN ABDURRAHMAN | TIKA AYU