Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

5 Pasangan Calon Kepala Daerah yang Diusung Gerindra Yogyakarta, Ada Petahana dan Mantan Birokrat

Sebagian dari pasangan calon yang didukung Gerindra ini adalah petahana dan mantan birokrat.

27 Agustus 2024 | 06.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pasangan calon kepala daerah yang diusung Partai Gerindra di lima kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Yogyakarta - Partai Gerindra Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyerahkan formulir B1 KWK untuk lima pasangan calon kepala daerah yang diusung dalam Pilkada 2024 kabupaten dan kota DIY, Senin petang, 26 Agustus 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lima pasangan calon yang diusung Gerindra untuk Pilkada 2024 di DIY adalah Afnan Hadikusumo - Singgih Raharjo untuk Kota Yogyakarta, Abdul Halim Muslih - Aris Suharyanta untuk Kabupaten Bantul, dan Marija - Yusron Mustofa untuk Kabupaten Kulon Progo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara di Kabupaten Sleman, Gerindra mengusung pasangan Harda Kiswaya - Danang Maharsa dan Sutrisna Wibawa - Sumanto di Kabupaten Gunungkidul.

"Untuk Pilkada di Kabupaten Kulon Progo dan Sleman, kami mengusung bakal calon bupati, sedangkan sisanya sebagai bakal wakil calon bupati/wakil calon walikota," kata Sekretaris DPD Partai Gerindra DIY Nur Subiantoro, Senin petang.

Nur mengatakan penyerahan formulir itu dilakukan awal pekan ini agar saat pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) dibuka pada 27-29 Agustus, para kandidat yang diusung bisa memprosesnya. Formulir B1 KWK tersebut menjadi salah satu syarat pasangan calon untuk mendaftar di KPU.

Sebagian dari pasangan calon yang didukung Gerindra ini adalah petahana dan mantan birokrat. Petahana itu, seperti Abdul Halim Muslih yang merupakan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan masih menjabat Bupati Bantul. Lalu Danang Maharsa, politikus PDIP yang masih menjabat Wakil Bupati Sleman.

Sedangkan mantan birokrat yang didukung seperti Singgih Raharjo yang baru saja pensiun dini dari Kepala Dinas Pariwisata DIY serta Harda Kiswaya yang juga baru pensiun dari Sekretaris Daerah Sleman. Adapun Sutrisna Wibawa yang didukung Gerindra sebagai bakal calon bupati Gunungkidul merupakan mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Nur mengatakan, sejak awal Gerindra DIY memang tidak memaksakan harus menempatkan posisi untuk calon bupati atau wali kota dalam koalisi yang dibangun. "Yang utama, kami bisa menempatkan kader bertarung di Pilkada," kata dia.

Nur optimistis, setelah kemenangan Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Gerindra pada pemilihan presiden 2024 ini, imbasnya bisa sampai Pilkada 2024 ini. "Insya Allah ini tahunnya Gerindra, kami menargetkan kemenangan di semua kabupaten/kota DIY agar program-program presiden terpilih Pak Prabowo dapat berjalan sampai tingkat bawah," kata dia.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus