Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ani Yudhoyono mengunggah foto suaminya, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY yang sedang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto melalui akun Instagram @aniyudhoyono. Foto yang diunggah Ani memperlihatkan Ketua Umum Partai Demokrat mengenakan baju pasien RSPAD berwarna biru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di foto itu SBY duduk dengan ditopang sebuah bantal di punggungnya. Ia sedang menandatangani sebuah berkas di atas ranjangnya. Di bawah foto, Ani menuliskan, "Dalam kondisi apapun, tugas harus dituntaskan." katanya. Foto itu mendapat jempol dari sekitar 34 ribu orang dan lebih dari 2.000 komentar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca: SBY Sakit, Pertemuan dengan Prabowo Subianto Dibatalkan
Presiden RI keenam itu dirawat sejak Selasa, 17 Juli 2018. Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari mengatakan SBY dirawat karena kelelahan setelah kembali dari Pacitan, Jawa Timur dan Yogyakarta pada Senin, 16 Juli 2018. "Tim Dokter Kepresidenan memerintahkan Pak SBY untuk beristirahat selama beberapa hari." Imelda menyampaikannya melalui pesan teks.
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan pertemuan itu ditunda sementara. Ketika ditanya kapan akan kembali digelar, Hinca menuturkan pihaknya tengah mencari waktu yang tepat. "Ya segera dicarikan waktu yang pas (untuk bertemu)," katanya.
Politisi Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan belum ada kesepakatan baru pertemuan keduanya akan digelar. "Nanti kita lihat setidaknya dua hari ke depan."
Dokter, kata Ferdinand, merekomendasikan agar SBY beristrahat. Kondisinya agak lelah lemah sehabis dari Jawa."
Senin lalu, 16 Juli 2018, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan pertemuan SBY dan Prabowo akan membicarakan masalah bangsa, termasuk pilihan-pilihan yang akan diambil untuk menjawab persoalan bangsa Indonesia. Pemilihan presiden atau Pilpres 2019 juga akan dibahas dalam pertemuan yg direncakan sore ini.
Pertemuan SBY dan Prabowo, kata Muzani, akan memberikan harapan bagi partai Gerindra untuk mendapatkan dukungan dari partai Demokrat di pilpres 2019. "Kami akan mengajak Demokrat bergabung menjadi barisan dalam koalisi mengusung pak Prabowo."