Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Pasang-Surut Kebebasan Pers Indonesia

Angka tertinggi kebebasan pers di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono lebih tinggi dibanding era pemerintahan Jokowi.

14 Mei 2024 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Aktivis Aliansi Jurnalis Independen (AJI) membuat gambar dan tulisan kebebasan pers saat menggelar aksi solidaritas terkait kasus penganiayaan jurnalis Surabaya di depan Kejaksaan Agung, Jakarta, 2021. Tempo/Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INDEKS kebebasan pers pada era pemerintahan Joko Widodo sejak 2014 cenderung mengalami kemunduran. Meski begitu, indeks kebebasan pers di ujung periode pertama pemerintahan Jokowi pernah mengalami kenaikan signifikan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun skor tertinggi indeks kebebasan pers selama dua periode pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono masih lebih tinggi dibanding pemerintahan Jokowi. Sesuai dengan riset RSF Reporters Without Borders, kebebasan pers setelah reformasi jauh lebih baik dibanding pada era Orde Baru. Bahkan lembaga tersebut menyebutkan kebebasan pers di Indonesia menjadi rujukan negara-negara di Asia Tenggara. Riset RSF Reporters Without Borders menilai lima indikator utama, yaitu politik, hukum, ekonomi, sosial-budaya, dan keamanan.

Kebebasan pers belakangan ini kembali menjadi sorotan saat pemerintahan Jokowi dan Dewan Perwakilan Rakyat tengah membahas revisi Undang-Undang Penyiaran. Sebab, Pasal 50B ayat 2 huruf c dalam draf revisi UU Penyiaran melarang penayangan eksklusif jurnalisme investigasi. Ketentuan ini juga dinilai bertentangan dengan Undang-Undang Pers ataupun Undang-Undang Dasar 1945.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelum revisi UU Penyiaran, sesungguhnya banyak produk undang-undang pada era pemerintahan Jokowi yang substansinya mengekang kebebasan pers. Misalnya, beberapa pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana serta hasil revisi kedua Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Eka Yudha Saputra

Eka Yudha Saputra

Alumnus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Bergabung dengan Tempo sejak 2018. Anggota Aliansi Jurnalis Independen ini meliput isu hukum, politik nasional, dan internasional

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus