Gibran Tanggapi Perubahan Format Debat Capres-Cawapres: Saya Ikuti Keputusan KPU

Seperti diketahui, pada Pilpres 2019 ada lima kali debat capres-cawapres digelar dengan komposisi satu kali debat khusus cawapres, dua kali khusus capres, dan dua kali dihadiri capres-cawapres.

Adapun untuk Pilpres 2024, sesuai Undang-Undang (UU) Pemilu, nantinya ada tiga kali debat capres dan dua kali debat cawapres. Namun, pada Pemilu 2024, cawapres turut mendampingi pasangannya saat debat capres. Demikian halnya saat debat cawapres.

Format debat pada Pilpres 2024 agak berbeda dengan Pilpres 2019 yakni dari proporsi bicara masing-masing capres dan cawapres, akan tergantung agenda debat hari itu, apakah debat capres atau debat cawapres.

Sebelumnya, Gibran telah mengatakan kesiapannya mengikuti debat capres-cawapres di ajang Pilpres 2024. Untuk debat perdana dijadwalkan penyelenggaraannya pada 12 Desember 2023.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun meminta doa restu agar pelaksanaan debat capres-cawapres itu berjalan lancar. 

“Siap. Mohon doakan semoga lancar,” ucap Gibran saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Kamis, 30 November 2023.

Ditanya soal persiapannya, Wali Kota Solo itu mengaku telah melakukan berbagai persiapan dengan matang. Namun ia enggan mengungkapkannya. Ia hanya menyebut persiapannya di antaranya mempersiapkan program. 

"Udah,” jawabnya singkat sambil berjalan masuk ke ruang kerjanya si Balai Kota Solo.

Menurut jadwal dari KPU, debat capres,-cawapres dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 telah dijadwalkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Debat itu akan diselenggarakan lima kali dengan rincian jadwal dua kali pada Desember 2023, dua kali pada Januari 2024, dan satu kali pada Februari 2023. 

SEPTHIA RYANTHIE 

Pilihan Editor: Kaesang Berharap Sesi Debat Khusus Cawapres Tetap Digelar