Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Partai Demokrat Tak Ingin Buru-buru Deklarasi Capres 2024, Ini Sebabnya

Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra, mengatakan soal deklarasi capres 2024 hanyalah masalah waktu saja.

23 Oktober 2022 | 16.59 WIB

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Foto: Partai Demokrat
Perbesar
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Foto: Partai Demokrat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat menyebut tidak mau terburu-buru soal deklarasi calon presiden. Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra, mengatakan soal deklarasi calon presiden hanyalah masalah waktu saja.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Herzaky menjelaskan saat ini Partai Demokrat tengah melakukan sejumlah penjajakan terhadap sejumlah tokoh yang akan mereka usung untuk kontestasi pemilu 2024. Ia mengatakan partainya akan melakukan asesmen kepada beberapa tokoh yang dinilai bisa membawa semangat perubahan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Kami sejauh ini baru mendata nama-nama yang sekiranya sesuai dengan kriteria kami yaitu integritas, kapabilitas, elektabilitas, kemistri, dan semangat perubahan dan perbaikan,” kata dia pada Ahad, 23 Oktober 2022.

Soal nama-nama tokoh yang dijajaki, Herzaky menyebut sosok eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai tokoh yang dinilai memenuhi kriteria yang telah ditetapkan. Kendati demikian, ia berkata, partainya tidak akan menutup kemungkinan untuk mengusung tokoh lain nantinya.

“Secara resmi kami belum menyebut nama-nama. Tapi di lingkup aspirasi internal, banyak yang ingin Mas AHY maju jadi capres ataupun cawapres,” ujar dia.

Alasan belum tetapkan capres

Selain itu, Herzaky juga berkata alasan partai pemenang pemilu 2009 itu tidak terburu-buru menentukan nama tokoh adalah tidak ingin adanya ketimpangan antara capres dan cawapres nantinya. Oleh sebab itu, ia menegaskan tidak ada tanggal pasti kapan Partai Demokrat mendeklarasikan nama calon yang akan diusung.

“Misal saja nanti kita mengusung Mas Anies. Kita tidak ingin cawapres yang diusung nantinya malah men-downgrade elektabilitas Mas Anies. Tentu kita ingin calon yang juga meningkatkan satu sama lainnya,” kata dia.

Baca: Kata Hasto PDIP soal Jokowi Enggan Balas Pelukan Surya Paloh

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus