Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nusa

Rayakan HUT Kemerdekaan RI ke-78, Polri Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Jembatan Pulau Balang Kaltim

Polri rayakan HUT Kemerdekaan RI ke-78 dengan membentangkan bendera merah putih raksasa di Jembatan Pulau Balang, Kaltim.

19 Agustus 2023 | 14.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Semarakkan Hari Kemerdekaan ke-78, Polri Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Jembatan Pulau Balang, Kalimantan Timur. Foto: Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu wilayah tempat bendera merah putih raksasa dibentangkan oleh Polri berada di Jembatan Pulau Balang, Kalimantan Timur (Kaltim). Pembentangan bendera sebagai perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-78 ini dilakukan pada 10 Agustus 2023 dengan lebar 4 meter dan panjang 200 meter. Jembatan Pulau Balang ini dipilih menjadi tempat pembentang bendera Merah Putih raksasa karena memiliki alasan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kenapa harus jembatan Pulau Balang? Sebab, jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung Balikpapan dengan Ibu Kota Negara (IKN ) dan menjadi simbol megah. Simbol ini memiliki keterkaitan dengan pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam video kolosal Hari Kemerdekaan RI Ke-78 pada Jumat 18 Agustus 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pembentangan bendera merah putih raksasa itu melibatkan 1.000 orang dari berbagai latar belakang. Para kontributor tersebut adalah gabungan tiga matra TNI di wilayah Kalimantan Timur, Polri dari berbagai satuan kerja, pemerintah daerah, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Badan Narkotika Nasional (BNN) Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat  (PUPR), pelajar, mahasiswa, dan masyarakat adat.

Jenderal Pol. Listyo Sigit juga menilai bahwa peringatan kemerdekaan Indonesia pada 2023 terasa sangat spesial. Sebab, Indonesia telah dinyatakan bebas dari pandemi Covid-19 yang sebelumnya melanda selama sekitar 3 tahun.  

"Kemarin, Indonesia berada dalam masa yang tidak mudah. Masa ketika setiap orang harus bersama-sama berjuang. Semua orang harus menaklukkan semua tantangan yang ada," ujar Listyo Sigit.

Lalu, dalam tampilan video kolosal Hari Kemerdekaan RI Ke-78 menunjukkan bagaimana Indonesia berjuang memerangi virus Covid-19 yang mendunia. Jenderal Sigit bersama jajaran pun berada di garis terdepan untuk membantu menghadapi Covid-19 yang mematikan.

"Kita terlahir dengan keberagaman. Kita berbeda, tetapi terikat dalam satu tujuan sama. Kita tidak sama, tetapi akan terus bergerak bersama. Kita melangkah bersama untuk selalu merajut persatuan dan kesatuan," katanya.

Kemudian, video kolosal Hari Kemerdekaan RI Ke-78 juga menampilkan anggota-anggota kepolisian dari seluruh pelosok negeri. Kiprah para Korps Bhayangkara tersebut bersentuhan secara langsung dengan masyarakat dalam berbagai kegiatan.

"Jiwa raga ini untukmu, NKRI. Satu rasa saling memiliki. Saling bergandengan tangan. Berjuang untuk kemajuan. Berlarilah, terus berlari," kata Kapolri.

Pada akhir video, Listyo Sigit juga memberikan semangat kepada warga Indonesia untuk selalu berjuang bersama mengharumkan nama baik Bangsa Indonesia sebagai semangat baru menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-78.

"Biarkan merah, kobarkan semangat perjuangan dalam darah. Biarkan putih, bergelora dalam sanubari. Membawa kedamaian untuk ibu pertiwi. Dirgahayu Republik Indonesia Ke-78. Terus Melaju Untuk Indonesia Maju," kata dia. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus