Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Relawan pendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo, telah tiba di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis, 16 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yuli Ismandaru, koordinator rombongan bus 2 dari Semarang, Jawa Tengah, mengatakan telah mengarahkan massa untuk berangkat ke Tugu Proklamasi, sebanyak 300 massa. “Kalau dari Semarang kita ada enam bis, total 300 orang,” kata Yuli kepada Tempo di depan Patung Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis pagi 16 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yuli mengungkap ia bersama rekan-rekannya berangkat dari Semarang sekitar pukul 22.00. “Kita berangkat pukul 10 malam, langsung sampai ke patung proklamasi tadi jam 6 pagi," ucapnya.
Ia menyebut selain massa dari Semarang yang hari ini datang ke Patung Proklamasi, ada juga dari Salatiga dan Pemalang.
"Total massa pendukung capres Ganjar Pranowo sebanyak 2.500 orang dari Salatiga, Pemalang dan Semarang," ucapnya.
Yuli menyebut para pendukung ini datang ke Tugu Proklamasi untuk mengantarkan Ganjar-Mahfud daftar capres-cawapres ke KPU pagi ini. “Kita kan mau mendampingi Pak Ganjar ikut ke KPU, biar gak sendirian ke KPU, nanti kan jalan sampai KPU,” kata Yuli.
Rencananya pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan mendaftar ke KPU pukul 11.00 WIB. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan calon presiden beserta cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD akan berangkat dari Tugu Proklamasi. "Besok kami akan berangkat dari Tugu Proklamasi, suatu tempat yang sangat penting karena tadi Prof Mahfud MD menggelorakan semangat pintu gerbang kemerdekaan itu oleh Bung Karno dan Bung Hatta sehingga kami memulai dari tempat yang sangat sakral dan kami mohon doa kepada masyarakat Indonesia," kata Hasto pada Rabu, 18 Oktober 2023.
Hasto menjelaskan rangkaian kegiatan itu akan mengambil tema 'kokoh di dalam kultur dan jati diri bangsa'. Ia menyebut Ganjar dan Mahfud MD akan mendaftar dengan diiringi oleh seluruh komponen dari PDIP, PPP, Perindo dan Hanura, juga para relawan dan juga masyarakat yang akan hadir.
"Jadi kita yang penting khidmat kokoh dalam jati diri kebudayaan bangsa dan kemudian ada beberapa element of surprise yang akan ditampilkan dalam desain acara itu, ya besok kita lihat sudah dirancang dan para budayawan ikut mendesain para tokoh seniman budayawan ikut mendesain sehingga aspek aspek kemanusiaan," ujarnya.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri disebut akan hadir esok beserta seluruh ketua umum koalisi yang mendukung Ganjar-Mahfud MD. Hasto menerangkan, karena pasangan AMIN akan mendaftarkan diri di KPU pada pukul 08.00 dan kemungkinan memakan waktu dua jam. Karena itu, koalisi PDIP baru bisa hadir pada pukul 11.00 dan memastikan akan langsung pulang setelah pendaftaran.
"Karena kita ini kan tertib, sehingga tidak ada orasi-orasi di KPU itu tidak ada. Kami taat pada penyelenggara Pemilu sehingga mengekspresikan seluruh rangkaian itu kegembiraan penuh rasa syukur dan keyakinan bahwa pasangan ini adalah pasangan yang dididambakan rakyat karena ketika kami akan survey keadilan itu betul-betul didambakan, hadirnya pendekar hukum, pembela wong cilik, semangat reformasi, jadi antiKKN reborn," ungkap dia.
Nemun, Hasto mengungkapkan mereka tak mempermasalahkan apabila pasangan Anies dan Cak Imin melebihi waktu yang disediakan. "Tapi manakala situasi dan kondisi ini mengharuskan untuk bergeser itu tidak ada masalah karena kami ini taat asas. kami mendahulukan juga pasangan lain, Monggo kalau mau daftar dan kemudian ya kan sambil melihat situasionalnya," kata dia.
la menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila akibat rangkaian acara besok terjadi kemacetan. Namun, iring-iringan tersebut akan mencoba untuk hadir dengan tertib agar tidak sampai mengganggu lalu lintas.
ADVIST KHOIRUNIKMAH