Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Sandiaga Uno Dipastikan Bergabung dengan PPP, Deklarasi dalam 2 Pekan ke Depan

Deklarasai bergabungnya Sandiaga Uno ke PPP akan dilakukan dalam 2 pekan ke depan.

7 Juni 2023 | 17.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Menparekraf Sandiaga Uno tampak bersama Plt Ketua Umum PPP Mardiono hadir di acara Rapimnas GPK di Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023/ Tika Ayu/Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, memastikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan bergabung dengan partainya. Dia menyatakan deklarasi bergabungnya Sandiaga Uno ke PPP akan berlangsung dalam dua pekan ke depan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dua minggu, ya Insya Allah," kata Mardiono di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Rabu, 7 Juni 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mardiono mengatakan bahwa Sandiaga sudah menyatakan siap untuk  melanjutkan karir politiknya bersama PPP.

"Sudah-sudah (menyatakan siap)," kata dia. 

Sandiaga Uno keluar dari Partai Gerindra setelah Idul Fitri 1444 Hijriah lalu. Sejak saat itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut menunjukkan sinyal kedekatan dengan dua partai politik. Selain PPP, Sandiaga juga disebut mendekat ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

PPP siap usung Sandiaga, PKS tidak

Hal itu membuat nama Sandiaga dihubung-hubungkan untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres) bagi dua tokoh, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. PPP secara terang-terangan menyatakan ingin menyodorkan nama Sandiaga Uno ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Selain Sandiaga, PPP juga menyiapkan nama imam masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar.

Sementara PKS belakangan membantah bahwa mereka ingin menjadikan Sandiaga sebagai pendamping Anies Baswedan.  Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman menyatakan kedekatan partainya dengan Sandiaga karena pendiri perusahaan Saratoga Capital itu ingin bergabung dengan mereka.

Sohibul menyatakan mereka tak akan menyodorkan nama Sandiaga karena belum menjadi kader partainya.  “Sebetulnya justru yang lebih jauh, Pak Sandi itu justru menunjukan keinginan, ingin jadi kader PKS gitu lho,” kata Shohibul Iman di Sekretariat Perubahan, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. “Jadi kader aja belum, ngapain proyeksi,” kata Sohibul.

Sandiaga sempat minta waktu dua bulan

Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, Muhammad Romahurmuziy alias Romi, mengungkapkan Sandiaga Uno minta waktu dua bulan untuk putuskan bergabungnya dirinya ke PPP. Hal itu pula jadi alasan mengapa Sandiaga belum resmi gabung ke PPP.

"Belum, karena Pak Sandi minggu lalu kepada Pak Mardiono menyampaikan masih butuh waktu satu dua bulan ini," kata Romi ditemui di Hotel Redtop, Jakarta, pada Rabu, 31 Mei 2023.  

Selain itu, Mardiono sebelumnya menyebutkan alasan Sandiaga belum resmi bergabung PPP karena sedang melewati masa ospek. Ucapan Mardiono tersebut disambut Sandiaga dengan senyuman.  

Mardiono menyebut proses ospek ini mesti dilewati calon kader PPP, maka termasuk berlaku juga untuk Sandiaga. Hal tersebut disampaikan usai Sandiaga menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK). 

"Ya termasuk malam ini kan ospek," katanya saat konferensi pers, Rabu, 31 Mei 2023. 

Sandiaga Uno yang berdiri tepat di samping Mardiono memdengar pernyataan tersebut tak menampiknya. 

"Betul, Iya masih ospek," ungkap Sandiaga. 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus