Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan sejumlah bupati di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Ini merupakan kedua kalinya Jokowi bertemu dengan para bupati dari berbagai daerah di Indonesia setelah pertemuan sebelumnya pada 5 Juli 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para bupati yang hadir dalam pertemuan sesi pertama hari ini berjumlah 30 orang. Sebelum pertemuan berlangsung, mereka mula-mula berfoto bersama di depan Istana Bogor. Tampak di antaranya Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Saat hendak berfoto, tiba-tiba terdengar ajakan untuk bergaya salam dua jari. "Ayo salam dua jari," ucap salah satu bupati.
Tak lama, Jokowi tiba dan bergabung untuk berfoto bersama. Lagi-lagi ajakan untuk bergaya dengan salam dua jari terdengar.
Meski sejumlah bupati tetap berfoto dengan pose salam dua jari, Jokowi tidak mengikutinya. Ia memilih menyedekapkan kedua tangannya sambil tersenyum.
Setelah berfoto, Jokowi dan para bupati memulai pertemuan di dalam Istana. Jokowi menyampaikan masalah yang ada di Indonesia bisa diselesaikan jika pemerintah pusat dan daerah bisa bersinergi.
Jokowi menuturkan, saat ini, Indonesia terkena dampak gejolak perekonomian global yang belum membaik. Karena itu, ia mengingatkan agar para bupati berhati-hati dalam mengelola ekonomi di daerah masing-masing.
"Karena ekonomi di kabupaten, kalau sudah terkumpul semuanya kabupaten/kota, naik ke provinsi, naik ke nasional, itu akan jadi pertumbuhan ekonomi nasional," tuturnya.