Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dua foto mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo tercetak di baliho posko Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga Uno beredar di media sosial. Foto Gatot ada pada sebuah baliho besar Prabowo - Sandiaga hingga menutupi lantai dua dan tiga bangunan posko yang menunjukkan suasana posko BPN di Solo. Foto kedua ada pada gambar koran dengan berita berjudul 'Ada Gatot di Baliho BPN Prabowo-Sandi'.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melalui akun Twitternya @Nurmantyo_Gatot, Gatot menyatakan keberatannya pada Sabtu malam, 12 Januari 2019. "Mengenai berita seperti tersebut di atas & ada foto saya pada baliho Posko BPN Prabowo-Sandi di Solo, saya nyatakan bahwa saya tidak tahu menahu.”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca: Soal Sikapnya di Pilpres 2019, Gatot Nurmantyo: Di Bilik Suara
Menurut Gatot, ia tidak mengetahui soal foto di baliho itu dan belum pernah ada yang memberitahukannya sebelumnya. Tidak pernah pula ia dimintai persetujuan atau diberi pemberitahuan secara lisan maupun verbal.
Melalui cuitan itu Gatot meminta agar baliho yang memuat fotonya segera diturunkan. “Untuk itu, saya mohon foto saya diturunkan dari baliho tersebut secepatnya." Gatot Nurmantyo mencuit.
Posko yang dibentangi baliho itu baru saja diresmikan oleh Ketua BPN, Djoko Santoso pada Jumat 11 Januari 2019. Menurut Djoko posko itu akan digunakan sebagai Kantor Pusat BPN Prabowo - Sandiaga.
Posko ini terletak di Kelurahan Sumber, tepatnya di Jalan Mayjen Suprapto nomor 53A Solo. Lokasinya hanya beberapa ratus meter dari kediaman pribadi Presiden Joko Widodo. Posko itu menempati ruko tiga lantai milik salah satu kader Gerindra yang dipinjamkan. “Ada banyak yang menawarkan tempat,” kata Djoko.
FIKRI ARIGI | AHMAD RAFIQ