Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengajak masyarakat khususnya yang sudah terdaftar sebagai Calon Haji 1441 H/2020 M untuk menerima dan mendukung keputusan pemerintah membatalkan ibadah haji tahun ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Karena Pemerintah harus mengutamakan keamanan, kesehatan, dan keselamatan jemaah di tengah situasi pandemi Covid-19," kata Bamsoet dalam keterangannya di Jakarta hari ini, Rabu, 3 Juni 2020, seperti dikutip Antara.
"Sebagian besar usia calon jamaah haji dari Indonesia di atas 50 tahun yang rentan terpapar Covid-19."
Menteri Agama Fachrul Razi memutuskan membatalkan ibadah haji 2020 sesuai Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 494 tahun 2020 tentang Pembatalan Keberangkatan Jamaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1441H/2020M.
Bamsoet meminta Pemerintah segera mempersiapkan skenario pemberangkatan haji yang akan datang jika situasi sudah aman.
Politikus Partai Golkar tersebut juga meminta Pemerintah memperhatikan jaminan pengembalian uang pelunasan jamaah haji 2020 dengan menetapkan proses pengembalian ongkos biaya haji (ONH).
Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag di daerah diusulkannya menjadi pusat informasi bagi masyarakat serta memprioritaskan calon jemaah haji yang dibatalkan keberangkatannya tahun ini.
"Pemerintah perlu melibatkan tokoh agama dan masyarakat untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat mengenai darurat syar'i sehingga masyarakat memahami," kata Ketua MPR Bamsoet.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini