Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Tim Kampanye Akui Efek Jokowi Berkontribusi atas Kemenangan Prabowo-Gibran

Rosan mengakui Efek Jokowi berdampak besar bagi kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

21 Februari 2024 | 09.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani memberikan keterangan pers membantah tudingan soal Prabowo hanya menjabat 2 tahun sebagai Presiden di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Minggu, 11 Februari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Perkasa Roeslani, membenarkan informasi bahwa efek Jokowi berdampak besar bagi kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Rosan menyebut dampak bantuan Presiden Joko Widodo atau Jokowi turut melapangkan jalan pasangan nomor urut 2 itu menuju Istana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Efek Pak Jokowi sangat besar,” kata Rosan seperti dikutip Majalah Tempo edisi 19-25 Februari 2024.    

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, ada enam politikus di Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo-gibran bercerita bahwa kemenangan pasangan nomor urut 2 itu ikut ditentukan oleh “efek Jokowi” yang membawa program seperti bantuan sosial dan bantuan pangan serta mengerahkan berbagai lembaga negara. Efek Jokowi itu dianggap bisa lebih besar jika Presiden turun langsung ke masyarakat. 

Selain itu, Rosan juga bercerita bahwa Prabowo Subianto kegirangan setelah melihat hasil hitung cepat yang memposisikannya sebagai pemenang sementara dalam Pilpres 2024. Rosan menyebut ketika itu sedang menemani Prabowo di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Rabu sore, 14 Februari 2024. 

“Alhamdulilah, ya, San. Akhirnya saya bisa menang,” kata Rosan menceritakan kembali ungkapan Prabowo seperti dikutip dalam Majalah Tempo edisi 19-25 Februari 2024. 

Rekam jejak dalam palagan Pilpres, Menteri Pertahanan itu pernah empat kali nyalon, baik sebagai calon presiden atau calon wakil presiden. Pada 2009, misalnya, Prabowo pernah menjadi calon wakil presiden Megawati Soekarno Putri yang juga Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP. Kemudian, pada Pilpres 2014, Prabowo maju sebagai calon presiden bersama wakil Hatta Rajasa yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau PAN. Lima tahun kemudian, pada 2019, Prabowo nyalon kembali sebagai calon presiden bersama Sandiaga Uno yang juga bekas Wakil Gubernur DKI Jakarta. 

Dalam laporan Majalah Tempo itu, sembari mengudap bakso, Rosan Roeslani juga berkomentar soal kemenangan pasangan Prabowo-Gibran pada pilpres 2024 yang sekali putaran. “Waktu quick count makin baik hasilnya,” kata Rosan. Berdasarkan hitungan resmi Komisi Pemilihan Umum atau KPU hingga Sabtu pagi, 17 Februari 2024, Prabowo-Gibran memperoleh 57 persen suara. Sedangkan Anies-Muhaimin 24,7 persen dan Ganjar-Mahfud 17,87 persen. 

Selanjutnya pidato kemenangan Prabowo....


Prabowo Sampaikan Pidato Kemenangan

Calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto menyampaikan pidato kemenangan di hadapan para pendukungnya di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 14 Februari 2024. Sejumlah lembaga survei menunjukkan pasangan nomor urut dua itu unggul versi hitung cepat atau quick count dalam Pemilu Presiden atau Pilpres 2024.

Didampingi Gibran Rakabuming Raka, Prabowo mengucapkan pidatonya. Keduanya mengenakan kemeja bermotif kotak-kotak bernuansa biru langit, warna yang sejak pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum atau KPU melekat dengan mereka.

Menteri Pertahanan menyapa satu per satu nama-nama tokoh yang hadir dalam selebrasi itu. "Kita masih diberi kesehatan sore hari berkumpul di tempat bersejarah ini untuk menyambut hasil sementara dari pemilihan umum pemilihan presiden yang baru saja dilaksanakan oleh seluruh rakyat Indonesia baik di dalam negeri maupun di luar negeri," kata Prabowo.

Sejumlah tokoh yang dia sapa dalam acara itu, antara lain para ketua umum dan sekretaris jenderal partai-partai politik pengusungnya yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju. Partai politik pengusung Prabowo-Gibran yaitu, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Rakyat, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, Prima, Partai Gelora, dan Partai Garuda.

Dia juga menyapa Gibran dan istrinya, Selvy Ananda yang hadir dalam acara itu. "Saudara-saudara sekalian, saya menyapa tokoh-tokoh yang hadir insyaallah Wakil Presiden RI Mas Gibran Rakabuming Raka beserta Mbak Selvy Ananda," kata Prabowo.

Menurut Prabowo, hari ini seluruh rakyat Indonesia di seluruh Tanah Air baru saja melaksanakan tugas konstitusi sebagai warga negara dengan menjalankan kedaulatan rakyat. Dia mengatakan kewajiban itu ditunaikan dengan memilih presiden, wakil presiden, serta wakil-wakil di DPR dan DPD.

Prabowo mengatakan, sekalipun diklaim sebagai pemilu terbesar di dunia, dia mensyukuri pemilu berjalan dengan aman dan tertib. "Kita bersyukur yang diakui sebagai pemilihan umum terbesar di dunia kita laksanakan dengan aman tertib sejuk tidak ada ketegangan kekisruhan," kata Prabowo.

Atas nama TKN Prabowo-Gibran dan KIM, dia menyampaikan terima kasih kepada KPU, Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu, hingga Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu atau DKPP. "Yang telah menyelenggaraakn pemilihan umum terbesar di dunia dalam keadaan lancar dan sukses," ujar Prabowo.

Baca selengkapnya di Sini

ADIL AL HASAN | HAN REVANDA | MAJALAH TEMPO

Adil Al Hasan

Adil Al Hasan

Bergabung dengan Tempo sejak 2023 dan sehari-hari meliput isu ekonomi. Fellow beberapa program termasuk Jurnalisme Data AJI Indonesia.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus