Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta-Mengakhiri uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), calon Kapolri Komisaris Jenderal Idham Azis mengutip kata-kata mantan presiden BJ. Habibie dalam bukunya berjudul Detik-detik Yang Menentukan: Jalan Panjang Indonesia Menuju Demokrasi.
"Kepada Tuhan, saya tidak akan bertanya mengapa kenapa dan bagaimana. Namun jika hamba diperkenankan mengajukan satu permohonan, maka berilah hamba petunjuk serta kekuatan untuk mengambil jalan yang benar sesuai dengan kehendak-Mu," ujar Idham di Kompleks Parlemen, Senayan pada Rabu, 30 Oktober 2019.
Uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri ini berlangsung sekitar 1,5 jam. Selama sesi tanya jawab, anggota Dewan Perwakilan Rakyat sama sekali tidak menanyakan atau menuntut penyelesaian kasus kepada Idham. Ketua Komisi Hukum DPR Herman Herry beralasan tidak menanyakan kasus kepada Idham karena masa jabatan Idham hanya 14 bulan.
"Jadi, kami tidak bicara kasus per kasus, karena beliau hanya menjabat 14 bulan, relatif singkat. Kami akan lebih fokus pada kerja cepat yang mau beliau lakukan," ujar politikus PDI Perjuangan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini