Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Gempa Mamuju Akibatkan Atap Gedung di Kantor Gubernur Sulbar Roboh

BNPB melaporkan gempa Mamuju, Sulawesi Barat dengan magnitudo 5,8 menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan.

8 Juni 2022 | 18.18 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan gempa Mamuju, Sulawesi Barat dengan magnitudo 5,8 menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Guncangan gempa mengakibatkan atap Gedung Serba Guna PKK Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Barat roboh. Laporan visual yang diterima BNPB terlihat beberapa kursi berserakan akibat tertimpa atap," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya, Rabu 8 Juni 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gempa dirasakan sedang selama kurang lebih 5 detik. Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, warga sempat panik dan keluar rumah maupun gedung.

Laporan Pusat Pengendalian Operasi BNPB, gempa juga dirasakan sedang di Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar. Kepanikan juga sempat dialami warga di dua kabupaten tersebut, namun kondisi berangsur kondusif. "BPBD setempat masih melakukan kaji cepat dan pendataan kerusakan setelah gempa tersebut," ujar Abdul.

Berdasarkan kajian inaRISK, Provinsi Sulawesi Barat termasuk wilayah dengan potensi bahaya gempa kategori sedang hingga tinggi.

Sebanyak enam kabupaten memiliki potensi bahaya tersebut dengan total luas bahaya 157,522 hektare. Sementara di Kabupaten Mamuju memiliki potensi bahaya gempa sedang hingga tinggi dengan lima kecamatan masuk di dalamnya.

BNPB mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan siaga apabila terjadi gempa susulan. Hindari berada dalam bangunan untuk sementara waktu.

Pada gempa bumi, sebagian besar korban timbul akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Masyarakat dapat melakukan asesmen mandiri dengan memanfaatkan fitur Asesmen Cepat Bangunan Sederhana (ACeBS) pada Inarisk Personal untuk mengetahui kerentanan rumah tinggal sederhana terhadap ancaman gempa bumi.

Gempa berkekuatan M 5,8 mengguncang wilayah Provinsi Sulawesi Barat pada Rabu siang, pukul 12.32 WIB. Pusat gempa bumi tercatat berada di laut dengan kedalaman 10 kilometer tepatnya 43 km sebelah barat daya Kabupaten Mamuju. Berdasarkan pemodelan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tidak berpotensi tsunami.

Baca: Gempa Mamuju Magnitudo 5,8, Sebanyak 4 Orang Calon Polisi Dikabarkan Terluka

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus