Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin menekankan pentingnya jiwa korsa kepada jajaran pejabat TNI. Hal itu diungkapkan dalam pertemuan di Markas Besar (Mabes) TNI di Cilangkap, Jakarta, Selasa, 29 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sjafrie bersama Wakil Menteri Pertahanan Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan Taufanto dan beberapa pejabat utama Kementerian Pertahanan menyambangi Mabes TNI. Di sana, mereka rapat bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, beserta jajaran pejabat utama Mabes TNI.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Dalam pertemuan itu, Menhan menekankan pentingnya jiwa korsa yang tinggi dan kehormatan sebagai prajurit dalam menjalankan tugas dan tradisi militer,” kata Kepala Biro Humas Setjen Kemenhan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha menjelaskan isi pertemuan itu saat dia dihubungi di Jakarta, Selasa, 29 Oktober 2024.
Edwin melanjutkan Menhan Sjafrie juga mengucapkan terima kasih kepada Panglima TNI beserta jajarannya atas dukungan dan kerja sama yang selama ini diberikan kepada Menteri Pertahanan.
Menhan juga mengingatkan dirinya merupakan bapak asuh prajurit TNI, yang juga bertugas mengelola kebijakan pertahanan sebagaimana diamanatkan oleh pemerintah.
Dalam pertemuan yang sama, Sjafrie juga menekankan kepada jajaran pimpinan TNI pentingnya perencanaan dan pemanfaatan anggaran sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Sjafrie mengatakan dirinya mendapatkan mandat dari Presiden Prabowo Subianto untuk melanjutkan kebijakan pertahanan yang berjalan, kemudian mengembangkan komponen pertahanan yang penting, termasuk industri pertahanan.
“Menhan Sjafrie juga menegaskan Kementerian Pertahanan mendukung kebijakan Presiden terkait Sentralisasi Kebijakan Pertahanan 2025,” kata Edwin.
Walaupun demikian, dia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai sentralisasi kebijakan pertahanan tersebut.
Kunjungan Sjafrie ke Mabes TNI di Cilangkap merupakan yang pertama kali sejak dia menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Di Mabes TNI dan Mabes TNI AD, kedatangan Sjafrie disambut oleh upacara penyambutan jajar pasukan. Di dua markas TNI itu, Sjafrie juga memeriksa pasukan yang menyambut dirinya.