Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma memberikan penghargaan kepada menteri sosial di era Presiden Soeharto, Inten Soeweno, atas jasa-jasanya dalam memberikan perlindungan dan pemenuhan hak-hak disabilitas.
Bentuk penghargaan yang diberikan Kemensos berupa pemakaian nama Inten Soeweno sebagai balai besar vokasional khusus para penyandang disabilitas di Cibinong, Bogor, yakni Balai Besar Inten Soeweno.
"Atas dedikasi tersebut, Kementerian Sosial memberikan penghargaan 'Sentra Kreasi Award: Penghormatan Perlindungan dan Pemenuhan Hak-Hak Disabilitas'," ujar Risma dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis, 17 Juni 2021.
Saat menjabat menteri sosial pada 1993-1998, Inten Soeweno memberikan sumbangsih besar, khususnya pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas. Ia memprakarsai kerja sama antara Pemerintah Indonesia melaui Departemen Sosial dan Japan international Coorporate Agency (JICA) membangun sistem rehabilitasi vokasional di Indonesia berupa Pusat Rehabilitasi Sosial Bina Daksa (PRSBD) yang saat ini bernama Balai Besar Rehabilitasi Sosial Disabilitas Prof. Dr. Soeharso, Surakarta.
Kemudian ia mendirikan Balai Besar Rehabilitasi Vokasional pada tahun 1997 yang merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang. BBRVPD menyelenggarakan pelatihan vokasional bagi penyandang disabilitas yang kini menjadi Balai Besar Vokasional Inten Soeweno.
Penghargaan itu juga tertuang dalam bentuk piagam yang diserahkan langsung Risma kepada Inten Soeweno saat melakukan kunjungan ke kediaman Inten di kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis pagi.
Baca Juga: Blusukan, Risma Lihat Tuna Wisma di Kolong Jembatan Belakang Kantornya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini