Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Kata Wakil Ketua Komisi I DPR soal Kans Deddy Corbuzier Dihukum Disiplin Militer Gara-gara Menu MBG

Deddy Corbuzier mengkritik keluhan siswa tentang menu Makan Bergizi Gratis. Kata dia, anak-anak perlu bersyukur diberikan makanan secara cuma-cuma.

30 Januari 2025 | 18.54 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Deddy Corbuzier (kanan) saat menghadiri serah terima jabatan (sertijab) Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa, 22 Oktober 2024. Kehadiran Deddy itu sebagai pemegang pangkat Letkol Tituler Angkatan Darat yang diberikan oleh Prabowo sewaktu menjadi Menteri Pertahanan. TEMPO/Ilham Balindra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Budisatrio Djiwandono buka suara tentang peluang pesohor Deddy Corbuzier dihukum secara militer soal menu Makan Bergizi Gratis (MBG). Di akun media sosialnya, Deddy sempat mengkritik anak-anak sekolah yang mengeluhkan menu MBG kurang enak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Budi mengelak saat menjawab pertanyaan wartawan. Ia tidak berbicara secara gamblang saat ditanya tentang kans DPR memberi masukan kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk memanggil Deddy. Diketahui, Deddy merupakan militer aktif setelah diberi pangkat Letnan Kolonel (Letkol) Tituler oleh TNI Angkatan Darat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Budi menilai masukan dari siapa pun tentang program Makan Bergizi Gratis merupakan masukan yang baik dan konstruktif. “Bahwa ada pandangan satu dan lain hal, itu sah-sah saja, tidak masalah. Bahwa mungkin ada ketidaksesuaian menu makanan, ya ini menjadi input dan masukan untuk kami DPR RI,” ujar Budi kepada awak media di lapangan bola kompleks parlemen, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Januari 2025.

Masukan-masukan yang diterima dari masyarakat, kata dia, akan dibahas dalam rapat-rapat bersama mitra kerja DPR di pemerintahan, termasuk Badan Gizi Nasional (BGN).

Pada 17 Januari 2025, melalui akun resmi media sosialnya, Deddy mengkritik keluhan siswa tentang menu MBG. Deddy menganggap anak-anak perlu bersyukur karena diberikan makanan secara cuma-cuma.

Deddy juga bercerita tentang caranya mendidik anak. Menurut Deddy, jika anaknya mengeluh soal makanan, maka dia akan memberikan hukuman kepadanya.

Dalam video berdurasi 1 menit 30 detik, Deddy tampak naik pitam menanggapi keluhan seorang anak sekolah dasar yang menyebut lauk ayam pada program MBG kurang enak. “Kurang enak, kurang enak pala lo PEA kurang enak,” ucapnya dengan nada tinggi. Mantan pesulap itu kemudian membandingkan pengalaman anaknya, Azka, yang kerap makan makanan serupa saat ikut syuting.

Ia mengaku tak segan memukul anaknya jika berbicara demikian. “Gua tabok, gua tabok. Tanya anaknya, gua tabok,” kata dia.

Sebelumnya, anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menilai Deddy sebagai militer aktif dengan pangkat Letkol Tituler dapat dikenakan hukum disiplin militer karena pernyataannya yang mengomentari keluhan anak-anak soal menu MBG.

Mayor jenderal purnawirawan itu mengutip peraturan tentang hukum disiplin militer, bahwa setiap anggota militer wajib menegakkan norma, etika, dan kehormatan prajurit serta selalu menghindari pikiran, ucapan, dan perbuatan atau perilaku yang dapat mencemarkan nama baik TNI.

“Sesuai aturan perundang undangan yang berlaku, prajurit tituler dapat dikenakan hukum disiplin militer, bahkan berlaku padanya hukum pidana militer,” kata Hasanuddin di Jakarta pada Ahad, 26 Januari 2025, seperti dikutip dari Antara.

Adinda Jasmine berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Nabiila Azzahra

Nabiila Azzahra

Reporter Tempo sejak 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus